SIAK– Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Siak bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Siak menggelar seminar jurnalistik bertema “Berantas Berita Hoax dan Jurnalistik Berintegritas di Dunia Pendidikan” di Balairung Datuk Empat Suku, Siak Sri Indrapura, Senin (15/9/2025).

Seminar ini bertujuan meningkatkan kesadaran serta keterampilan kritis pihak sekolah dalam menghadapi berita hoaks dan menanamkan pentingnya integritas serta etika jurnalistik di lingkungan pendidikan. Kegiatan dibuka langsung oleh Bupati Siak Dr. Afni Z, M.Si. Turut hadir Kepala Disdikbud Siak Fakhrurrozi, M.Pd, Kepala Diskominfo Siak Romy Lesmana Dermawan, AP., M.Si, Ketua PWI Provinsi Riau Raja Isyam Azwar, Sekretaris PWI Riau N Doni Dwiputra, Penasehat PWI Riau Ariyanto, serta unsur Forkopimda Siak.

Pembicara seminar antara lain Ahli Pers Dewan Pers Mario Abdillah Khair, SH; Jaksa Fungsional Kejaksaan Negeri Siak Faisal; dan Kasat Intel Polres Siak Iptu Risma Nurhendri, SH., MH. Peserta yang hadir sebanyak 300 kepala sekolah SD dan SMP se-Kabupaten Siak.

Bupati Siak Dr. Afni Z, M.Si mengaku terharu dapat berdiri di depan para seniornya yang dahulu pernah bekerja bersama. Ia juga mengapresiasi PWI Siak yang telah menyelenggarakan seminar jurnalistik tersebut.

“Terima kasih kepada Ketua PWI Siak yang juga senior saya, telah menyelenggarakan kegiatan ini. Nanti adakan lagi untuk kepala desa. Insyaallah kami akan terus dukung,” ujarnya.

Afni berharap para kepala sekolah SD dan SMP yang hadir dapat memahami perbedaan antara berita hoaks dan berita yang benar sebagaimana dipaparkan para ahli.

“Kita tidak bisa tanpa pers. Pemkab juga selalu melibatkan pers dalam setiap kesempatan. Bapak Ibu jangan takut sama pers. Ada hak jawab untuk Bapak Ibu jika tidak berkenan dengan pemberitaan wartawan,” tutur Afni.

Ia menegaskan profesi jurnalis adalah profesi mulia. Menurutnya, wartawan tidak dibenarkan mengancam narasumber atau meminta uang kepada narasumber.

“Kalau ada yang melakukan itu ke Bapak Ibu, saya yakin itu oknum. Karena tak ada wartawan profesional yang bekerja seperti itu,” tambah Afni.

Ketua PWI Riau Raja Isyam Azwar menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Siak yang telah dua kali memfasilitasi kegiatan tersebut.

“Ibu Bupati Afni juga berprofesi sebagai wartawan. Pengalamannya sebagai jurnalis sudah tidak diragukan lagi. Terima kasih kepada Ibu yang sudah dua kali mendukung seminar ini,” ucapnya.

Raja Isyam berharap kegiatan ini menjadi wadah bertukar informasi dengan para guru terkait maraknya informasi hoaks di masyarakat. Ia juga mengingatkan peserta agar mampu mengenali wartawan kompeten dan yang tidak kompeten.

Sementara itu, Ketua PWI Siak Wiwik Widaningsih menyampaikan seminar tersebut terlaksana berkat dukungan Dinas Pendidikan Siak dalam menyukseskan program kerja PWI tahun 2025.

“Kami berharap seminar ini dapat memberikan dampak positif bagi kualitas pendidikan dan lingkungan belajar di sekolah,” harapnya.

Wiwik menegaskan PWI Siak berkomitmen terus mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya informasi akurat dan berintegritas serta berkontribusi terhadap pembangunan Kabupaten Siak.(Din)