DUMAI- Beberapa titik di jalan bebas hambatan Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) sepanjang 131 kilometer mulai kurang nyaman untuk dilintasi. Pasalnya kondisi jalan mulai bergelombang dan banyak lubang.

Tol Pekanbaru-Dumai sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain memotong jauh jarak tempuh, selisih waktunya bisa 2 hingga 3 jam dibanding jalur biasa. Pasca dibuka secara resmi, arus lalulintas lumayan ramai melewati. Baik dari arah Pekanbaru ke Dumai, maupun sebaliknya.

Tidak hanya kendaraan kecil atau pribadi, jalan tol juga dilintasi bus hingga kendaraan berat lainnya. Seiring perjalanan waktu, beberapa titik ruas jalan mulai mengalami kerusakan. Pengelola jalan tol juga sudah sering melakukan perbaikan. Namun hasilnya seperti kurang maksimal.

Di beberapa titik ruas jalan masih ditemukan lubang berukuran kecil maupun sedang. Selain itu kondisi jalan juga banyak yang bergelombang. Salah satunya akibat penambalan jalan yang sebelumnya berlubang. Tempelan aspal yang baru lebih tinggi dibanding jalan sebelumnya.

Seperti yang diungkapkan Meri(36) pengemudi warga Dumai, mengatakan bahwa dirinya merasa tidak nyaman melewati jalan di tol Permai, karena kalau kurang waspada bisa menabrak lubang. Hal itu sangat berbahaya jika dalam kecepatan tinggi.

"Saya jadi takut, saat ini melewati jalan tol Permai karena kalau kurang hati-hati, saat terbentur lubang atau jalan bergelombang kita bisa kehilangan kendali. Salah-salah menabrak pembatas jalan atau terbalik," ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa, awal-awal dulu, jalan tol ini mulus sekali. Tidak ada kekhawatiran saat memacu laju kendaraan.

"Saya harap, agar jalan tol Permai cepat diperbaiki, biar kami aman dan nyaman kembali melewatinya," pungkasnya.