KAMPAR – Hari penuh haru mewarnai acara perpisahan AKBP Ronald Sumaja, yang resmi meninggalkan jabatan sebagai Kapolres Kampar untuk melanjutkan tugasnya sebagai Wakil Kepala Polresta Pekanbaru, Polda Riau.

Tradisi Pedang Pora yang dilaksanakan di halaman Mapolres Kampar menjadi simbol penghormatan terakhir yang ditujukan kepada pemimpin yang telah dekat di hati seluruh anggota dan masyarakat Kampar.

Acara yang digelar pada Rabu (9/4/2025) dimulai dengan pengalungan bunga dan pemberian buket bunga kepada AKBP Ronald beserta istri.

Diiringi dengan suasana haru, langkah kaki AKBP Ronald dan istri menuju gerbang pora yang dipimpin oleh Kapolres Kampar yang baru, AKBP Mihardi.

Raut wajah yang menahan air mata memperlihatkan betapa dalamnya ikatan yang terjalin antara sang Kapolres dan seluruh anggotanya.

“Saya sangat terharu harus berpisah dengan keluarga besar Polres Kampar,” ungkap AKBP Ronald dengan suara gemetar, sesaat sebelum melewati gerbang perpisahan.

Tak hanya anggota Polres Kampar yang merasa berat melepas, namun suasana penuh keakraban ini turut diwarnai dengan kata-kata doa dan harapan dari seluruh personel yang hadir.

"Semoga Bapak sukses di tugas baru dan selalu sehat," ujar salah seorang personel, dengan suara serak penuh haru.

Kepindahan AKBP Ronald ke Pekanbaru meninggalkan kesan mendalam, baik bagi Polres Kampar maupun masyarakat Kampar yang telah merasakan dedikasinya.

“Kami berharap Bapak tetap menjadi bagian dari kami meskipun sudah di Pekanbaru,” ujar salah satu anggota Polres Kampar, menanggapi kepergian sang Kapolres yang dikenal rendah hati dan penuh perhatian selama bertugas. (AD)