Jaga Lingkungan, PT KTU Bentuk Masyarakat Peduli Api di Siak

SIAK-PT Kimia Tirta Utama (KTU), anak usaha Astra Agro Lestari, semakin menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui program Siak Pelalawan Landscape Programme 2025.
Program yang digelar selama dua hari di Lapangan Sport Center PT KTU tersebut berfokus pada pelatihan dan peningkatan kapasitas petani dalam menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Kami sangat mengapresiasi langkah PT KTU atas kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap masyarakat, khususnya petani di wilayah Koto Gasib. Semoga program ini bisa semakin diperkuat dan berkelanjutan,” ujar Chandra Rivana, Fungsional Ahli Muda PMHP Dinas Pertanian Kabupaten Siak, Selasa (30/4/2025).
Program ini merupakan hasil sinergi antara PT KTU dan Siak Pelalawan Landscape Programme (SPLP) Kabupaten Siak. Selain memberikan edukasi dan pelatihan teknis, kegiatan ini juga memperkenalkan sarana dan prasarana sesuai regulasi Permentan No. 06 Tahun 2025 tentang pengolahan lahan tanpa membakar.
Administratur PT KTU, Teddy Yohendra Siregar, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu bentuk kontribusi perusahaan dalam menjaga ekosistem dan lingkungan dari ancaman karhutla.
“Kami ingin menjaga kearifan budaya lokal yang erat kaitannya dengan lingkungan sekitar,” tegas Teddy.
Menurutnya, pelatihan ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga mencakup simulasi lapangan untuk memastikan kesiapan petani dalam menghadapi potensi kebakaran. PT KTU juga membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA) sebagai upaya pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya karhutla.
“Kami percaya bahwa kerja sama seperti ini akan menciptakan hubungan yang saling menguntungkan antara perusahaan dan masyarakat,” tutup Teddy.
Melalui program ini, PT KTU tidak hanya menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat setempat. Dengan meningkatnya kapasitas petani, Kabupaten Siak diharapkan dapat terjaga dari bencana karhutla, khususnya menjelang musim kering. (AF)
Tulis Komentar