PELALAWAN– Suasana duka menyelimuti Kabupaten Pelalawan. Salah satu jamaah haji asal daerah tersebut, Ibu Reni Maifida binti Zainal, wafat saat menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Almarhumah menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Abeer, Arab Saudi, pada Rabu (21/5/2025) waktu subuh, waktu setempat.

Kabar duka ini disampaikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan melalui Pj. Sekretaris Daerah, T. Sultan, SE, AK, dalam keterangan persnya di ruang kerja, Rabu siang.

“Kami atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Ibu Reni Maifida. Semoga almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta ketabahan,” ujar Sultan yang juga menjabat sebagai Kepala Bappeda Pelalawan.

Dijelaskan oleh Sultan, almarhumah Reni Maifida merupakan bagian dari Kloter 8 BTH dan berasal dari Kecamatan Pangkalan Kerinci. Ia terdaftar dengan nomor porsi 0400094333.

Informasi wafatnya almarhumah diperoleh dari Petugas Haji Daerah (PHD) yang mendampingi jamaah haji Pelalawan di Mekkah Al Mukaromah.

“Kita ada Petugas Haji Daerah di sana, yaitu Ustaz Karmani dan Dokter Rino. Alhamdulillah, mereka rutin memberikan informasi terkait kondisi jamaah haji Pelalawan,” jelas Sultan.

Sementara itu, PHD bidang kesehatan, Dr. Rino, dalam keterangannya melalui pesan WhatsApp menjelaskan bahwa almarhumah wafat akibat serangan jantung.

“Berdasarkan pemeriksaan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), almarhumah meninggal karena serangan jantung. Beliau memiliki riwayat tekanan darah tinggi dan gula darah,” ungkap Dr. Rino.

Sebagai informasi, almarhumah merupakan istri dari Bapak Darul, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Inspektorat Kabupaten Pelalawan.

Kepergian Ibu Reni Maifida menjadi duka yang mendalam, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga seluruh masyarakat Pelalawan. Semoga amal ibadah almarhumah diterima dan ibadah hajinya mabrur. (Rozi)