29 Mahasiswa UGM Laksanakan KKN-PPM di Kabupaten Siak, Disambut Pemkab

SIAK— Sebanyak 29 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) tiba di Kabupaten Siak untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) yang akan berlangsung selama 50 hari.

Kedatangan para mahasiswa disambut secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten Siak dalam acara penerimaan yang digelar di Ruang Rapat Sri Indrapura, Senin (23/6/2025).

Mewakili pemerintah daerah, Kepala Bappeda Litbang Siak, L. Budhi Yuwono, menyampaikan ucapan selamat datang sekaligus harapan besar terhadap kontribusi mahasiswa selama berada di Siak.

"Selamat datang di Kabupaten Siak. Semoga adik-adik betah di sini. Daerah ini sangat menjunjung tinggi adat dan budaya. Kami harap kalian bisa beradaptasi dengan baik bersama masyarakat Siak,” ujar Budhi dalam sambutannya.

Budhi juga menekankan pentingnya keterlibatan mahasiswa dalam mendorong pemberdayaan kampung, pelestarian budaya, dan pengembangan UMKM lokal.

“Harapan kami besar kepada anak-anak muda seperti kalian untuk membawa inovasi baru bagi Siak, Kota Istana,” katanya.

“Semoga dengan hadirnya mahasiswa UGM ini, proses pembangunan di Siak bisa berjalan lebih efektif dan efisien, terutama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Program KKN-PPM ini akan dilaksanakan di tiga lokasi yang tersebar di dua kecamatan, yakni Kampung Dalam dan Kampung Rempak di Kecamatan Siak, serta kampung wisata di Kecamatan Dayun. Para mahasiswa akan tinggal di tengah masyarakat untuk menggali potensi lokal melalui berbagai kegiatan pemberdayaan.

Dosen Pembimbing Lapangan sekaligus ketua rombongan, Sailal Arimi, menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari pemerintah daerah.

“Alhamdulillah, terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang telah berkenan menerima kami dalam sinergi kerja sama yang sudah terjalin baik ini,” ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa para mahasiswa peserta KKN berasal dari berbagai disiplin ilmu, mulai dari sains dan teknologi, sosial humaniora, medis, hingga pertanian.

“Kami berharap mahasiswa bisa menjadi teman belajar bersama masyarakat. Kami juga mohon tunjuk ajar dari semua pihak selama kegiatan ini berlangsung,” tutup Sailal.(Inf)

 

TERKAIT