Intensitas Hujan Tinggi, 300 KK Di Benteng Hilir Terdampak Banjir

SIAK- Intensitas hujan yang terus meningkat beberapa hari terakhir di Kabupaten Siak berdampak pada terjadinya banjir di Kampung Benten Hilir, Kecamatan Mempura. Sebanyak 300 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di dua dusun kampung tersebut terpaksa menghadapi genangan air yang merendam rumah dan kebun mereka.
Yuli (30), salah seorang warga Dusun II, mengungkapkan kekhawatirannya atas banjir yang hampir setiap tahun melanda kampungnya. Menurutnya, penyebab utama adalah kombinasi antara hujan deras dan naiknya air pasang.
"Hampir setiap tahun rumah kami terdampak banjir. Tentu kami sangat khawatir kalau air ini semakin tinggi, jika demikian kami terpaksa harus mengungsi," ungkap Yuli dengan nada cemas.
Terkait penyebab banjir, Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Siak, Heriyanto, menjelaskan bahwa curah hujan yang tinggi ditambah dengan meluapnya air sungai dari kanal blocking milik PT Ekawana dan PT Arara Abadi turut memperburuk keadaan.
"Selain itu, pendangkalan aliran Sungai Tonggak juga menjadi faktor utama mengapa air tidak dapat tertampung dengan baik," jelas Heriyanto.
BPBD Kabupaten Siak, lanjut Heriyanto, terus berkoordinasi dengan perangkat kampung untuk memantau kondisi terkini dan menentukan langkah penanganan yang tepat.
“Jika kondisi banjir semakin parah, kami akan menyiapkan fasilitas pengungsi seperti tenda, perahu karet, dan life jacket,” tambahnya.
Dalam upaya membantu meringankan beban warga, PT Arara Abadi telah menyalurkan bantuan berupa 200 karung beras ukuran 5 kilogram. Selain itu, penghulu Kampung Benten Hilir juga turut memberikan bantuan sebanyak 35 karung beras. Heriyanto juga menegaskan bahwa BPBD akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk memastikan bantuan lebih lanjut bagi masyarakat yang terdampak banjir.
Sementara itu, warga berharap pemerintah dan pihak terkait dapat segera mencari solusi jangka panjang agar banjir tidak terus menerus mengganggu kehidupan mereka. (AF)
Tulis Komentar